Senin, 09 Maret 2020


Painan, Inmas -- Setiap akhir ujian semester OSIM MAN 2 Pesisir Selatan selalu menggelar kegiatan classmeeting yang diadakan sehari setelah akhir ujian dan berakhir sebelum penerimaan rapor. Untuk tahun pelajaran 2019/2020 ini classmeeting diadakan dari tanggal 13 Desember sampai 18 Desember 2019. Classmeeting adalah perlombaan antar kelas yang diadakan dalam rangka mengisi kegiatan siswa selama menunggu pembagian rapor sekaligus mewadahi bakat dan minat siswa, baik dalam bidang olahraga, seni dan bidang lainnya.
Adapun cabang yang diperlombakan dalam classmeeting semester ganjil tahun ini salah satunya adalah lomba senam kreasi antar kelas. Hal yang cukup menarik dari perlombaan senam ini adalah mengikut sertakan wali kelas dalam pelaksanaannya.  Alhasil, perlombaan senam kreasi yang diadakan pada hari selasa tanggal 17 Desember 2019 tersebut menjadi semarak karena setiap wali kelas ikut bersenam bersama dengan siswa di kelasnya masing-masing, Selasa (17/12).
Terlihat siswa dari 23 kelas begitu bersemangat dalam menampilkan berbagai macam kreasi senam. Tak ketinggalan para wali kelas begitu bersemangat ikut bersenam mendampingi siswanya dalam perlombaan tersebut. Penampilan para wali kelas bersama para siswa tersebut disambut meriah oleh seluruh siswa dan guru yang menonton acara perlombaan tersebut.
Huriati, salah seorang wali kelas yang ikut lomba ini menyatakan rasa senangnya. Ia mengatakan, "Lomba ini sangat bagus untuk mendekatkan hubungan emosional antara wali kelas dengan siswa," ungkapnya.
Lebih jauh ia menjelaskan bahwa dengan keikutsertaan wali kelas maka orang akan termotivasi menonton sampai selesai karena mereka menunggu penampilan setiap wali kelas sehingga kegiatan menjadi meriah dari awal sampai akhir.
Sementara itu Kepala MAN 2 Pesisir Selatan, Ahmad Asdi menyambut baik lomba senam antar kelas yang mengikut sertakan wali kelas ini. Selaku penanggung jawab madrasah ia menyampaikan apresiasi kepada OSIM selaku pelaksana acara yang mampu mengajak wali kelas dalam kegiatan tersebut. Ia juga menyampaikan rasa salut dan terima kasih untuk seluruh wali kelas yang telah meluangkan waktunya berlatih selama berhari-hari bersama siswa untuk menampilkan senam kreasi terbaik bersama siswanya.
Ahmad Asdi berharap lomba ini dapat menjadi wadah kreatifitas siswa dibidang olah raga sekaligus meningkatkan peran serta wali kelas dalam mengembangkan bakat dan minat siswa MAN 2 Pesisir Selatan.(Weni Fitria/zon)|Mira


Painan, Inmas--MAN 2 Pesisir Selatan mengirim tim sepak bola untuk mengikuti liga piala Bupati Cup di Carocok Painan yang diadakan oleh pemuda Carocok Painan, Sabtu (14/12). Kegiatan itu bertujuan mengikat tali persatuan antar pelajar baik SMA maupun Madrasah Aliyah (MA) di Kabupaten Pesisir Selatan, dan sepak bola ini juga merupakan ajang olah raga  yang paling digemari oleh kalangan remaja, khususnya tingkat SMA/MA.
Dalam pertandingan ini MAN 2 Pesisir Selatan mengutus 7 orang siswa yakni, Tegar Bastian sebagai kapten tim, Natul, Fiklal, Adit, Mikel, Elga, dan Ragil. Pada pertandingan perdana MAN 2 Pesisir Selatan bertemu dengan SMAN 2 Bayang, yang akhirnya dapat dimenangkan oleh tim MAN 2 Pessel dengan skor 2-1 untuk MAN 2 Pessel.
Kepala MAN 2 Pesisir Selatan, Ahmad Asdi mengatakan, "Semoga dalam kegiatan ini siswa kita bisa menoreh prestasi nantinya, dan sebagai peserta kita sangat mengapresiasi kegiatan liga piala Bupati Cup ini, karena ini merupakan kegiatan yang sangat positif, dan diharapkan bisa menjalin persatuan dan kesatuan antar pelajar, serta menjadi ajang silaturrahmi antar pelajar dan sekolah," ungkap Ahmad Asdi.
"Terus semangat untuk menghadapi  pertandingan selajutnya, selalu kedepankan nilai-nilai sportifitas, keluarkan permainan terbaik kalian, sehingga bisa menambah koleksi tropi di MAN 2 Pesisir Selatan," tambah Ahmad Asdi.
Guru olah raga MAN 2 Pesisir Selatan sekaligus sebagai pendamping tim, Mustafid Ridha Riyan menjelaskan, "Alhamdulillah kita bisa memenangkan pertandingan perdana ini, anak-anak memiliki tekat dan semangat yang luar bisa dalam pertandingan ini, mempunyai motivasi untuk menunjukkan kualitas dalam bermain, mereka mengikuti arahan dan teknik dalam pertandingan," jelasnya.
"Selanjutnya kita akan lebih siap lagi dan lebih giat lagi untuk berlatih untuk selalu tampil maksimal dalam peetandingan berikutnya, dan mudah-mudahan kita bisa menjuarai liga piala Bupati Cup ini," tutupnya.(Indra Naldi/zon)|DW


Painan, Inmas--Dalam rangka menjaga kualitas kebersihan dan upaya menjaga kesehatan, seluruh siswa asrama putri MAN 2 Pesisir Selatan menggelar aksi bersih asramaku, bersih madrasahku, Minggu (15/12) di lingkungan asrama.
Kegiatan yang dimulai pagi hari, setelah siswa melaksanakan shalat subuh berjamaah, muhadharah, dan cerdas cermat. Setelah semua kegiatan itu selesai barulah seluruh siswa asrama putri MAN 2 Pesisir Selatan melakukan gotong-royong bersama, dengan penuh semangat, semua bekerja bakti mulai dari mencabut rumput, menyapu lantai asrama, menata taman dan tanaman.
Pembina Asrama MAN 2 Pesisir Selatan, Siti Asma mengatakan, aksi tersebut merupakan upaya positif dari para siswa asrama putri MAN 2 Pesisir selatan untuk senantiasa menjaga kualitas kebersihan asrama yang mereka huni, kebersihan lingkungan asrama merupakan tanggung jawab seluruh warga asrama dengan senantiasa berupaya dan melakukan aksi nyata dalam menjaga kebersihan lingkungan, terutama kamar, koridor di depan kamar, kamar mandi, dan taman asrama," ungkapnya.
Kegiatan gotong rotong ini dapat menumbuhkan rasa kebersamaan bagi seluruh siswa dan kesadaran untuk sama-sama menjaga kebersihan dan tidak melakukan perbuatan yang dapat merusak dan mengotori lingkungan asrama tempat tinggal mereka. 
Sementara itu Kepala MAN 2 Pesisir Selatan, Ahmad Asdi di tempat terpisah mengatakan, "Dengan adanya kegiatan gotong-royong ini diharapkan mampu menumbuhkan rasa memiliki dan rasa cinta terhadap asrama, sehingga timbul keinginan untuk menjaga dan merawat asrama agar selalu bersih, rapi, dan asri, karena kebersihan adalah sebagian daripada iman, bersih itu sehat, begitulah beberapa ungkapan yang sering kita dengar," ungkapnya.(Indra Naldi/zon)|DW


Painan, Inmas -- MAN 2 Pesisir Selatan mengadakan rapat kegiatan sebagai tuan rumah peringatan HAB Kemenag Kabupaten Pesisir Selatan. Dalam rapat ini beberapa agenda dibahas diantaranya, pemilihan anggota untuk lomba HAB kemenag, tempat pelaksanaan upacara HAB Kemenag, kebersihan madrasah, sosial dan DW, Jumat (13/12).
Rapata ini diadakan di ruang kepala madrasah MAN 2 Pesisir Selatan yang dihadiri oleh kepala madrasah, kepala TU, wakil kepala madrasah, guru, wali kelas, dan pegawai MAN 2 Pesisir Selatan.
Kepala MAN 2 Pesisir Selatan, Ahmad Asdiengatakan, “Betapa kita perlu memiliki hati yang kuat untuk membawa madrasah ini kedepan yang lebih baik dan maju," ungkapnya. Kalau sistem sudah berjalan dengan baik siapapun bisa menjadi pimpinan di madrasah ini, program kegiatan akan berjalan dengan baik.
Kegiatan yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat ini sebagai tuan rumah HAB Kemenag. Ahmad Asdi minta kerja sama seluruh warga MAN 2 Pesisir Selatan untuk menyukseskan acara ini. "Kita sambut HAB ini dengan hati senang dan gembira, kita jadikan MAN 2 Pesisir Selatan ini menjadi penyelenggara yang sukses, aman, dan nyaman bagi peserta yang datang untuk mengikuti lomba HAB kemenag ke-74 Kabupaten Pesisir Slatan ini," lanjutnya.
"Mari kita fasilitasi segala kebutuhan sarana dan prasarananya kalau masih ada yang kurang, mari kita lengkapi bersama-sama, ayo kita meriahkan dan sukseskan HAB Kemenag ini," tambah Ahmad Asdi.
Sebagai tuan rumah HAB Kemenag MAN 2 Pesisir Selatan tempat kegiatan lomba olah raga yang terdiri dari lomba tarik tambang antar kecamatan, lomba tenis meja antar satker, dan lomba catur yang akan dilaksanakan tanggal 17 Desember 2019. MAN 2 Pesisir Selatan juga berpartisipasi sebagai peserta lomba diantaranya tarik tambang yang dikoordinir oleh Kaur TU, Sri Mulyadi, catur dengan peserta sri mulyadi, dan Dwi Melda Riana, tenis meja Wawan Gunawan, dan Erli Yarlina,(Indra Naldi/zon)|Mira


Painan, Inmas -- Gerakan Pramuka Gugus Depan 04.109-04.110 MAN 2 Pesisir selatan  mengadakan musyawarah Ambalan H. Ilyas Yakub dan Siti Manggopoh. Kegiatan yang berlangsung di Mushalla Nurul Ilmi bertujuan untuk memilih Pradana Putra/Putri yang baru untuk periode tahun 2019-2020, Minggu (15/12). Kegiatan diikuti sebanyak 131 orang, yang terdiri dari 95 orang kelas X bantara 23 orang, laksana 13 orang.
Musyawarah Ambalan merupakan salah satu alat kelengkapan Ambalan disamping alat kelengkapan lain seperti Pembina Ambalan Penegak, Dewan Ambalan Penegak, Badan Pengurus Harian Dewan Ambalan Penegak, Dewan Adat, Dewan Kehormatan dan Adat Tradisi Ambalan. Semua alat kelengkapan tersebut saling terkait dan menjadi media pendidikan partisipatif bagi Pramuka Penegak di Ambalannya.
Musyawarah Ambalan adalah media pendidikan partisipatif yang memberikan pengalaman langsung kepada para Penegak untuk menerapkan prinsip-prinsip demokrasi, prinsip-prinsip musyawarah untuk mufakat, prinsip-prinsip menggunakan hak suara dan hak bicara secara sopan, efektif dan argumentatif, prinsip-prinsip pengambilan keputusan yang demokrtais-transparan dan akuntabel, prinsip-prinsip penyusunan peraturan kehidupan organisasi dan adat tradisi Ambalan yang aspiratif, serta berbagai pengalaman partisipatif lainnya yang akan sangat bermanfaat bagi masa depan Penegak itu sendiri. Musyawarah Ambalan ini dilaksanakan satu kali setahun sesuai dengan masa baktinya.
Maksud dan tujuan diadakannya kegiatan tersebut antara lain, melaksanakan program kerja Dewan Ambalan periode 2018/2019, melaporkan hasil kegiatan kepramukaan dalam satu tahun masa jabatan Dewan Ambalan periode 2018/2019, pemilihan pengurus Ambalan untuk masa bakti yang akan datang, serta membuat program kerja baru untuk satu tahun kedepan.
Kepala MAN 2 Pesisir Selatan, Ahmad Asdi mengatakan, "Mudah-mudahan kegiatan yang kita laksanakan akan melahirkan kebijakan terkait dengan kegiatan pramuka kedepanya dan juga dapat meningkatkan kinerja kita terkait dengan kepramukaan," ujarnya.
"Sehingga dapat membawa harum nama pramuka MAN 2 Pesisir selatan kedepanya, dapat membawa nama harum Kabupaten Pesisir Selatan khususnya di lingkungan Kementerian Agama Kabupaten Pesisir Selatan," lanjut Ahmad Asdi.
Ahmad Asdi menambahkan, "Pada tahun ini kita banyak mendapatkan prestasi yang sangat luar biasa dari berbagai bidang kepramukaan, baik tingkat kabupaten dan provinsi yang ditutup dengan menjadi pemenang juara umum Pertikara V Kabupaten Pesisir Selatan yang diadakan oleh Polres IV Jurai," tambahnya.(Indra Naldi/zon)|mira


Painan, Inmas -- Seperti madrasah-madrasah lainnya, MAN 2 Pesisir Selatan melaksanakan kegiatan classmeeting, Jumat (13/12). Kegiatan classmeeting ini merupakan kegiatan selingan yang diadakan setelah pelaksanaan ujian semester sebagai wadah untuk menunjukan bakat dan potensi terpendam yang dimiliki peserta didik.
Pengurus OSIM Seksi Bidang Olah raga mengadakan classmeeting pada akhir semester ganjil kali ini. Beberapa lomba yang dikompetisikan sengaja dibuat unik dan tidak terlalu kaku karena classmeeting ini sekedar kegiatan refresing pada peserta didik yang telah selesai mengikuti ujian semester ganjil tahun pelajaran 2019/2020 agar para siswa mendapatkan hiburan dalam bentuk perlombaan.
Adapun cabang lomba yang dipertandingkan di antaranya adalah lomba sepak bola, bola volley putri, atletik (lari jarak pendek dan jauh), paduan suara (lagu wajib hymne madrasah), senam kreasi, hafidz alquran, dan lomba estafet tepung.
Kepala MAN 2 Pesisir Selatan, Ahmad Asdi mengatakan, "Classmeeting ini merupakan kegiatan madrasah yang mempertemukan antar kelas dalam berbagai pertandingan dan perlombaan," uangkapnya.
"Jika dilaksanakan dengan baik maka kegiatan classmeeting ini akan membawa manfaat luar biasa bagi siswa, dalam mempererat tali silaturrahmi antar sesama siswa, juga menjadi ajang menambah keakraban antara siswa di madrasah, serta menyalurkan bakat dan minat siswa dalam berbagai bidang kegiatan, dan melatih mental bersaing dan sportifitas dalam perlombaan dan pertandingan," jelasnya.
Ahmad Asdi juga mengatakan, ajang classmeeting merupakan agenda tahunan yang dilakukan dua kali setahun pasca pelaksanaan ujian semester. Selain untuk mengasah bakat siswa, dengan adanya classmeeting ini menjadi lebih berkualitas karena diisi dengan aneka lomba. Selain siswa, para guru juga dilibatkan sebagai wasit maupun juri dalam perlombaan.
"Untuk penilaian ruang kelas akan dilanjutkan menjelang penerimaan rapor semester ganjil ini, bagi wali kelas beserta siswa harap membersihkan lokalnya kembali setelah pelaksanaan ujian semester ganjil ini, tata ulang lagi lokalnya, dan insyaalah kita di tahun 2020 nanti bisa menuju Adiwiyata tingkat provinsi," harapnya.(Indra Naldi/zon)|DW


Painan, Inmas--Proktor MAN 2 Pesisir Selatan, Suhardi Nasution menjadi pemateri bimtek ARD di MTsN 8 Pesisir Selatan, Kamis (12/12). Bimtek ARD yang diikuti oleh seluruh guru MTsN 8 Pesisir Selatan yang berjumlah 28 orang yang terdiri dari 11 orang PNS dan 17 guru GTT.
Suhardi Nasution menjelaskan tentang ARD kepada guru MTsN 8 Pesisir Selatan. "ARD merupakan sebuah bentuk dari kemajuan madrasah dimana semua guru dituntut untuk bisa menggunakan komputer secara mandiri, maka guru mata pelajaran bisa menginput nilai yang ke dalam aplikasi. Pada aplikasi wali kelas juga bisa menginput deskripsi, rekap kehadiran, dan nilai ekstrakurikuler yang terdapat di menu wali kelas pada akun wali kelas," jelasnya.
Lebih jauh Suhardi menjelaskan, "Akun pada ARD sekolah terdapat dua jenis yaitu, akun sekah dan akun guru beserta wali kelas, untuk akun sekolah dengan usernamenya NPSN sekolah sedangkan untuk akun guru dibuat oleh operator ARD," tambah Suhardi.
Kepala MTsN 8 Pesisir Selatan, Fauzan mengatakan, "Kegiatan ini merupakan langkah persiapan untuk melaksanakan sistem digitalisasi penilaian atau penginputan nilai rapor hasil belajar siswa," ujarnya.
"Di zaman modern ini sistem digitalisasi adalah suatu hal yang mesti kita ikuti dan kuasai, sebab ARD ini wajib dilaksanakan pada semester ini, maka untuk itu sarana dan prasana kita lengkapi dengan mempersiapkan perangkat komputer yang mendukung kinerja ARD, jaringan wifi, dan hal-hal lainnya yang diperlukan," lanjut Fauzan.
“Kita harus bisa melaksanakan ARD pada semester ini, kita yakin bisa untuk menuju madrasah yang lebih baik, karena dengan adanya ARD ini akan mempermudah guru dan wali kelas dalam menginput nilai, dan dalam penginputan nilai nantinya dilakukan bersama-sama agar bisa mengurangi rasa jenuh dan bosan nantinya," tambah Fauzan.(Indra Naldi/zon)|DW


Painan, Inmas -- Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol Padang merupakan kampus tertua di Sumatra Barat yang sebelumnya bernama Institut Agama Islam Negeri (IAIN) dan baru menjadi UIN pada 2017 lalu. Dalam rangka memberikan informasi lebih jelas dan akurat mengenai perkuliahan, UIN Imam Bonjol Padang kunjungi MAN 2 Pessel, Rabu (11/12).
Kunjungan UIN Imam Bonjol Padang diterima langsung oleh kepala MAN 2 Pesisir Selatan, Ahmad Asdi diruangan kerjanya. Kunjungan ini merupakan kunjungan pertama dalam rangka memberikana informasi terkait dengan UIN Imam Bonjol Padang, dan rencananya kunjungan kedua nanti akan mengadakan sosiolisasi langsung kepada siswa kelas XII MAN 2 Pesisir Selatan.
Ketua tim sosialisasi UIN Imam Bonjol Padang, syafrial N beserta rombongan, mengucapkan terimakasih kepada pihak MAN 2 Pesisir Selatan yang telah menyambut dengan penuh rasa kekeluargaan. Syafrial berharap kepada siswa kelas XII supaya termotivasi dan bisa memilah dan memilih kampus dan jurusan yang akan mereka ambil nantinya sesuai bakat dan minatnya, dan yang terpenting jangan hanya ikut-ikutan.
Syafrial N mengatakan, "UIN Imam Bonjol Padang pada perkembangannya terdiri dari 6 fakultas dengan 25 jurusan," ungkapnya. Ia juga menjelaskan tentang profil UIN Imam Bonjol Padang dan gambaran tentang fakultas beserta program studinya, juga informasi tentang penerimaan mahasiswa baru, program beasiswa, tingkat kepeminatan, prestasi yang telah diraih, unit kegiatan mahasiswa dan fasilitas-fasilitas di lingkungan kampus, serta program studi unggulan, dan tingkat persaingannya.
Kepala Sekolah MAN 2 Pesisir Selatan, Ahmad Asdi mengatakan, "Dengan kunjungan ini, selain merupakan ajang silaturrahim, diharapkan nantinya akan menambah pengetahuan siswa kelas XII khususnya tentang informasi yang berkaitan dengan UIN Imam Bonjol Padang, karena tidak sedikit yang mengurungkan niatnya untuk melanjutkan ke jenjang perkuliahan disebabkan minimnya informasi yang didapat," ucapnya.(Indra Naldi/zon)



Painan, Inmas -- Tiga orang siswa perempuan MAN 2 Pesisir Selatan mengikuti Festival Qasidah Tingkat Nasional ke-24 yang berlangsung di Jakarta. Tiga orang siswa MAN 2 Pesisir Selatan bergabung dengan kontingen lain di DPW LASQI Provinsi Sumatra Barat sebagai peserta qasidah rabana klasik tingkat remaja, tiga siswa itu yaitu, Nosa Maghfira YN kelas 12 IPA 2, Lathifa Khairah kelas 12 IPA 1, dan Rhaudia Tuzzahra Ramadhani kelas 12 IPS 1. Kegiatan ini berlansung 5 hari dari tanggal 16—20 Desember 2019.
Kepala MAN 2 Pessel, Ahmad Asdi menjelaskan, "Kegiatan diadakan sebagai salah satu upaya untuk melestarikan nilai-nilai agama melalui musik religius yang dituangkan dalam musik qasidah, dimaksudkan pula untuk menangkal pangaruh budaya asing dan musik asing yang sudah mulai membudaya di Indonesia," jelasnya, Rabu (11/12).
"Apalagi, kesenian bernafaskan Islam, sangat dominan untuk menangkal budaya asing yang tidak sesuai dengan nilai-nilai luhur budaya bangsa, maupun nilai keagamaan yang dapat berdampak negatif merusak moralitas generasi muda," lanjut Ahmad Asdi.
Potensi seni qasidah yang merupakan potensi budaya bangsa ini telah dihimpun dan dibina serta diarahkan dalam satu wadah yakni LASQI dan diharapkan berdaya guna dan berhasil guna sehingga seni qasidah layak ditampilkan sebagai kesenian Islam dalam membentuk watak dan akhlakul karimah masyarakat.
Seni qasidah sebenarnya telah mengakar di hati masyarakat. Seni qasidah mempunyai peran strategis dalam pengembangan syiar agama dan sebagai media dakwah Islam dalam menumbuhkembangkan serta meningkatkan kadar keimanan dan ketakwaan umat kepada Allah SWT. Seni qasidah juga mampu memupuk kesetiakawanan dalam pembangunan bangsa.
Ahmad Asdi sangat mengapresiasi dan mengucapkan selamat berlomba kepada siswa yang ikut berlomba. Mendoakan semoga dapat tampil sempurna. "Pasang niat untuk dapat tampil sebagai juara, insyaallah juara dan jangan lupa istirahat agar bisa tampil maksimal," ujarnya.
"Dan jangan lupa jaga kesehatan, selamat berlomba dan selamat mengharumkan nama Sumatra Barat khususnya MAN 2 Pesisir Selatan, kita perlu memasyarakatkan nilai dan syiar agama Islam dalam upaya meningkatkan pemahaman, penghayatan ajaran Islam serta mensyiarkan dahwah Islam melalui seni musik islami (qasidah) guna membangun masyarakat cerdas, mandiri, kreatif dan berakhlakul karimah," Tambah Ahmad Asdi.(Indra Naldi/zon)

Painan, Inmas -- MAN 2 Pesisir Selatan mulai menggunakan Aplikasi Raport Digital (ARD). Kepala MAN 2 Pessel, Ahmad Asdi mengatakan, "Di era sekarang ini menggunakan segala sesuatu yang berdasarkan pada hal-hal eletronik dan digital adalah sebuah kebutuhan, untuk dapat membantu dan meningkatkan kinerja," ungkapnya, Rabu (11/12).
Ahmad Asdi juga menjelaskan, ARD dimaksudkan sebagai bentuk digitalisasi seiring kemajuan teknologi dan juga guna meringankan tugas para guru kedepan nantinya. "Rapor merupakan dokumen yang tidak dapat dilepaskan dari dunia pendidikan. Menurut penerapan ARD, pendidikan madrasah akan turut menjawab perkembangan zaman sekaligus memenuhi harapan publik akan peningkatan kinerja pendidikan di madrasah," ujar Ahmad Asdi.
Ia juga mengatakan, "ARD mulai dikerjakan hari Rabu 11 Desember 2019 sampai tiga hari sebelum tanggal penerimaan rapor, yang direncanakan pada tanggal 21 Desember 2019. ARD ini dikerjakan oleh 70 orang guru terdiri dari 23 rombel dan 23 orang wali kelas, dengan jumlah siswa 660 orang," lanjutnya.
Dalam ARD terdapat dua jenis akun, yaitu akun operator madrasah dan akun guru. Keduanya dapat mengakses aplikasi dengan alamt yang sama, yang membedakan adalah username masing-masing akun operator madrasah, username menggunakan NPSN madrasah, sedangkan paswordnya menggunakan digit angka yang sudah dikirim melalui email atau melalui HD. Sedangkan bagi guru (guru mata pelajaran, dan wali kelas), akun username dan kata sandi ARD dibutkan oleh operator ARD.
Lebih lanjut Ahmad Asdi mengatakan, "ARD bertujuan agar pencatatan terhadap hasil pembelajaran siswa lebih cepat dan akurat, dan berharap pada pengisian ARD wali kelas dan guru mata pelajaran dapat melakukan pengolahan nilai rapor dengan baik, meminimalisir kesalahan penginputan nilai, serta dapat melakukan perbaikan dalam kekeliruan data pada penilaian, sehingga guru dapat mengsingkronkan dokumen penilaian harian tugas siswa serta penilaian akhir semester ganjil ini kedalam ARD," lanjutnya.
"Memang di awal pengerjaan ARD ini tidak mudah karena server kadang terganggu dan masih ada guru yang belum memahami sepenuhnya, tapi kami yakin pada penggunaan ARD akan lebih efisien tanpa terkendala dengan semangat guru MAN 2 Pesisir Selatan untuk mempelajari, memahami ARD dengan penuh semangat," tambah Ahmad Asdi.
Sementara itu Wakil Kurikulum, Metriadi mengatakan, "Bagi guru MAN 2 Pesisir selatan teruslah belajar, ARD ini wajib tidak ada kata tidak bisa untuk melakukannya, demi menuju madrasah yang lebih baik," tutrnya.(Indra Naldi/zon)


Painan, Inmas--MAN 2 Pesisir Selatan kedatangan tamu dari pihak Bank Mandiri Syariah untuk melakukan kerjasama antara bank dan siswa asrama putri MAN 2 Pesisir Selatan, Rabu (4/12).
Bentuk kerjasama yang dinamakan dengan tabungan simpel iB (simpanan pelajar), acara ini dihadiri oleh kepala madrasah, Ahmad Asdi, KCP Bank Mandiri Syariah Painan, Muahmmad Ardiansyah beserta rombongan, pembina asrama, beberapa orang guru, dan siswa asrama putri MAN 2 Pesisir Selatan sebanyak 51 orang.
Kepala MAN 2 Pesisir Selatan, Ahmad Asdi mengatakan, "Menabung adalah budaya yang positif dan harus dilestarikan karena dapat membangun karakter hidup hemat dan disiplin, budaya menabung perlu ditumbuhkan sejak dini, agar dapat mendidik kita untuk mampu mengendalikan diri dalam bersikap konsumtif serta belajar untuk dapat membelanjakan uang yang dimiliki secara bijak," ungkapnya.
Mudah-mudahan dengan tabungan simpel iB ini, Bank Mandiri Syariah bisa mengembangkan budaya menabung tersebut pada siswa asrama putri MAN 2 Pesisir Selatan. Dari pihak madrasah akan memfasilitasi bagaimana supaya kerja sama antara siswa asrama putri MAN 2 dengan Bank Mandiri Syariah dapat memudahkan siswa asrama MAN 2 Pesisir Selatan.
Pada kegiatan ini Bank Mandiri Syariah akan memberikan kesempatan kepada siswa asrama untuk membuka buku tabungan beserta ATM tabungan simpel iB, dengan harapan bisa mempermudah dalam pengiriman uang bagi siswa asrama yang jauh dari keluarga, biasanya dengan menggunakan jasa travel, yang banyak resikonya. Mudah-mudahan dengan adanya tabungan ini bisa lansung dikirim melalui bank yang terdekat di daerahnya lansung sampai dan bisa diambil langsung di asrama putri MAN 2 Pesisir Selatan dengan fasilitas yang akan kita adakan, ujar KCP Bank Mandiri Syariah, Muhammad Ardiansyah.
Pebina Asrama, Siti Asma mengatakan, “Siswa asrama sangat antusias dengan menabung di tabungan simpel iB Bank mandiri Syariah, mereka sangat senang karena buku tabungannya atas nama mereka sendiri dengan banyak kemudahan," ujarnya.
Muhammad Ardiansyah menjelaskan tentang tabungan simpel iB. "Manfaat dari tabungan simpel iB bagi siswa asrama putri MAN 2 Pesisir Selatan merupakan tabungan simpel memberikan edukasi mengenai keuangan tentang produk tabungan perbankan," jelasnya. Program tabungan simpel ini juga membudayakan gemar menabung serta melatih pengelolaan keuangan sejak dini dan mengajarkan kemandirian serta kedisiplinan anak dalam mengelola keuangan," lanjut Muhammad Ardiansyah.
"Ini juga memudahkan para orang tua untuk mengontrol pengeluaran anak, karena tabungan SimPel iB Bank Mandiri Syariah merupakan tabungan khusus untuk pelajar dibawah usia 17 tahun yang belum memiliki KTP, mulai dari PAUD/Raudatul Athfal (RA) hingga SMA/Madrasah Aliyah (MA) dan Pondok Pesantren," tambahnya.
Persyaratan tabungan SimPel iB Bank Mandiri Syariah ini juga cukup mudah, secara kolektif, siswa asrama melalui pihak madrasah cukup dengan mengisi formulir pembukaan rekening, melampirkan fotokopi KTP orang tua atau Kartu Keluarga, dan fotokopi kartu pelajar atau rapor.
Setelah penjelasan tentang tabungan simpel IB selesai, Muhammad Ardiansyah memberikan kesempatan bertanya kepada sisiwa asrama putri MAN 2 Pesisir Selatan, dan memberikan lima pertanyaan kepada siswa asrama dengan memberikan hadiah kepada siswa yang menjawab pertanyaan dengan benar.(Indra Naldi/zon)|DW


Painan, Inmas -- MAN 2 Pesisir Selatan tempat penyelenggaraan seleksi penyuluh agama Islam Non PNS tahun 2020 s.d 2024 se-Kabupaten Pesisir Selatan. Jumlah peserta yang megikuti ujian ini berjumlah 286 orang, dan akan mengikuti seleksi yang dibagi dalam dua kategori, yakni tes tertulis dan tes wawancara, Minggu (8/12). Untuk tes tertulis MAN 2 Pesisir Selatan menyediakan 12 ruangan untuk peserta yang mengikuti tes setelah itu dilanjutkan dengan tes wawancara. Ujian dimulai dari pukul 08.30 WIB s.d 11.00 WIB.
Kabid Urais Binsar Kemenag Sumatera Barat, Syamsuir mengatakan dalam sambutannya, "Dengan adanya kegiatan ini akan terwujudlah penyuluh agama yang profesional dan berkualitas," ungkapnya. "Perekrutan tenaga penyuluh agama Islam Non PNS ini telah sesuai dengan aturan yang berlaku. Siapa saja boleh mengikuti asalkan memiliki kelengkapan berkas sesuai dengan persyaratan yang ditentukan, tambahnya.
Kabid berpesan kepada panitia seleksi agar bekerja dengan baik dan amanah, mengedepankan profesionalisme agar pada kegiatan ini dapat menghasilkan penyuluh agama Islam yang benar-benar memiliki kompetensi yang sesuai dengan bidangnya dan dapat diandalkan. Para peserta ujian agar mengikuti seluruh tahapan seleksi dengan baik dan bisa menghindarkan hal-hal yang tidak diinginkan.
Kepala MAN 2 Pesisir Selatan Ahmad Asdi, mengucapkan terima kasih atas ditunjuknya sebagai tempat pelaksanaan atas kegiatan ini. "Penyuluh agama Islam ini merupakan ujung tombak dalam menyiarkan ajaran Islam dan penyampaian program kemenag di tengah masyarakat," ujarnya. Peran penyuluh ini sangat penting, dan kami sangat senang MAN 2 Pesisir Selatan bisa menjadi bagian dari kegiatan ini untuk bisa menciptakan penyuluh yang berkualitas," lanjut Ahmad Asdi.
Untuk kegiatan ujian ini, kita telah memfasilitasi ruangan sebaik mungkin, agar peserta ujian dan penguji merasa nyaman, dan peserta ujian bisa lebih berkonsentrasi dalam mengahadapi ujian ini," tambah Ahmad Asdi. Ia juga mengatakan, kepada peserta ujian, semoga mendapatkan hasil yang memuaskan, dan bagi yang belum beruntung nantinya jangan berkecil hati karna jumlah peserta yang akan diterima sudah sesuai dengan kuota di Kemenag Kabupaten Pesisir Selatan.(Indra Naldi/zon)|Mira


Painan, Inmas -- MAN 2 Pesisir Selatan utus proktor madrasah untuk mengikuti pelatihan Pra UNBK 2020 yang bekerja sama dengan lembaga Bright Solution Yogyakarta. Pelatihan dilaksanakan satu hari tanggal 07 Desember 2019, di MAN 2 Bukittinggi. Try out pertama soal HOTS 25% dan kedua soal HOTS 50% dan kerja sama dengan bright solution akan terus berlanjut jika hasil evaluasi pelaksanaan mendapatkan hasil yang positif. Pelatihan ini bertujuan untuk membekali pengetahuan tugas proktor dalam melaksanakan pra UNBK yang akan dilaksanakan dalam bulan ini.
Kepala MAN 2 Pesisir Selatan Ahmad Asdi, mengatakan pelatihan ini sangat bermanfaat bagi MAN 2 Pesisir Selatan, berharap pada pelatihan ini dapat diimplementasikan sehingga pelaksanaan pra UNBK try out yang akan dilaksanakan dalam bulan ini dapat dilaksanakan dengan baik dan mendapatkan hasil yang baik juga.
Pra UNBK try out ini adalah sebagai tolak ukur keberhasilan siswa dalam mempersiapkan UNBK 2020 nanti. Dengan pra UNBK try out ini kan menjadi motivasi bagi siswa untuk lebih baik lagi dalam mempersiapkan diri, semakin banyak latihan, maka hasil yang dicapai akan semakin baik. Tentu, kita juga berharap, hasil UNBK 2020 ini lebih baik, lebih meningkat dari tahun sebelumnya.
Proktor MAN 2 Pessel, Metriadi mengatakan, "Kegiatan pelatihan proktor pra UNBK try out sangat bermanfaat. Kita diberi informasi terkait pelaksanan pra UNBK try out, selain itu kita juga diberi teknis penanganan segala kemungkinan terburuk yang terjadi saat pelaksanaan ujian," ujarnya.
Metriadi juga menambahkan, kegiatan ini dilakukan untuk persiapan UNBK, ini sangat membantu siswa dalam menghadapi UNBK, dan meningkatkan frekuensi latihan siswa dalam menjawab soal-soal UNBK, tambahnya.(Indra Naldi/zon)|Mira

Painan, Inmas -- MAN 2 Pesisir Selatan mengirim operator bendahara untuk mengikuti bimtek finalisasi penyusunan laporan keuangan angkatan kedua tahun 2019. Kegiatan ini dilaksanakan dua hari dari tanggal 5 sampai 6 Desember 2019 di New D'Dhave hotel Padang, Jumat (6/12).
Peserta bimtek di lingkungan kanwil Kementerian Agama Provinsi Sumatra Barat tahun 2019 yang berjumlah 80 orang, berasal dari utusan kabupaten dan kota se-Provinsi Sumatra Barat.
Bimtek ini diharapkan dapat menambah pengetahuan dan pemahaman konsep dan kebijakan teknis tentang pelaporan keuangan, dapat menjelaskan dan menerapkan teknis pelaporan keuangan, dapat menyusun laporan keuangan dengan baik, dan dapat membuat dan melaporkan keuangan tepat waktu serta sesuai aturan yang berlaku.
Kepala MAN 2 Pesisir Selatan, Ahmad Asdi mengatakan, Semoga dengan adanya bimtek ini bisa meningkatkan pengetahuan dan pemahaman tentang keuangan dan mampu melakukan tugas penata usahaan keuangan dan pelaksanaan pengelolaan anggaran di MAN 2 Pesisir Selatan akan lebih baik lagi," ungkapnya.
Operator bendahara MAN 2 Pesisir Selatan Nofri Agus Saputra, sangat senang dengan adanya bimtek ini. "Ini bisa menambah dan meningkatkan pemahaman saya tentang pengelolaan laporan keuangan yang lebih efektif dan akurat, karena materi yang disampaikan sangat bermanfaat dan berguna sekali dalam pengerjaan pelaporan keuangan," ujar Nofri Agus.(Indra Naldi/zon)|Mira


Painan, Inmas -- MAN 2 Pesisir Selatan melaksanakan ujian semester ganjil 2019/2020. Ujian yang akan dilaksanakan selama sepuluh hari, dimulai pada hari ini sampai pada tanggal 12 Desember 2019 dan diikuti seluruh siswa MAN 2 Pesisir Selatan dengan jumlah rombel sebanyak 23, total siswa 650 orang, Senin (2/11).
Pelaksanaan ujian terbagi dalam empat sesi yaitu sesi pertama mulai dari pukul 07.30 WIB s.d 09.00 WIB, sesi ke dua pada pukul 09.15 WIB s.d. 10.45 WIB dilanjut dengan sesi ketiga pukul 11.00 WIB s.d. 12.30 WIB dan sesi keempat pada pukul 13.00 WIB s.d. 10.45 WIB.
Peserta didik terlihat sangat serius dalam mengerjakan soal ujian yang diberikan oleh guru. Untuk pelaksanaan ujian dihari pertama adalah Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PKN) dan fiqih. Pelaksanaan ujian berjalan dengan baik dan lancar.
Sebagai ketua pelaksana ujian semester ganjil, wakil kurikulum MAN 2 Pesisir Selatan, Metriadi menjelaskan bahwa pelaksanaan ujian ini sebagai bentuk untuk mengevaluasi kegiatan pembelajaran yang telah dilaksanakan selama satu semester sebelumnya. 
"Alhamdulillah, pada pelaksanaan ujian pertama ini berjalan baik, lancar dan sesuai prosedur yang diberlakukan dalam ujian semester ganjil ini. Ini memberikan dampak positif terhadap kita sebagai pendidik untuk terus memberikan pelayanan terbaik kepada siswa dan berharap kepada siswa agar mendapatkan nilai yang memuaskan serta bisa mencapai nilai KKM, hal ini sangat penting diperhatikan oleh siswa," lanjut Metriadi.
Kepala MAN 2 Pesisir Selatan, Ahmad Asdi megatakan kepada siswa MAN 2 Pesisir Selatan, "Mudah-mudahan mereka bisa mengerjakan soal ujian dengan baik sampai hari terakhir ujian dan diharapkan kerjasama para guru untuk terus memberi motivasi agar siswa semangat untuk belajar dalam menghadapi ujian semester ganjil ini," ujarnya.
"Semoga siswa semuanya mendapat nilai dan hasil yang memuaskan dan kepada seluruh panitia pelaksana, saya ucapkan terimakasih, semoga amanah dan jalankan tugas dengan baik sampai di akhir ujian nantinya," tutur Ahmad Asdi.(Indra Naldi/zon)

Painan, Inmas -- Balai Diklat Keagamaan Padang mengadakan diklat pengelolaan UNBK bagi proktor yang diadakan selama enam hari dari tanggal 02 sampai 07 Desember 2019. Peserta diklat berjumlah 19 orang yang terdiri dari 12 kabupaten dan 7 kota di Provinsi Sumatra Barat, Selasa (3/11) di Padang.
Diklat ini bertujuan untuk mewujudkan sumber daya manusia Kementerian Agama yang berkualitas, profesional, berintegrasi, dan bertanggung jawab dan meningkatkan pengetahuan, keahlian, keterampilan dan sikap pegawai untuk dapat melaksanakan tugas jabatan secara profesional yang dilandasi kepribadian dan kode etik pegawai sesuai dengan kebutuhan Kementerian Agama.
Kepala MAN 2 Pesisir Selatan, Ahmad Asdi mengatakan, "Manfaatkan kesempatan ini agar selama kegiatan harus disiplin sehingga bisa menyimak secara utuh seluruh materi yang disampaikan oleh narasumber dan semog diklat ini bisa melatih lagi kemampuan, dan menambah ilmu agar bermanfaat untuk pelaksanaan UNBK 2020," ungkapnya.
"Kita sudah mempersiapkan semua perlengkapan dan peralatan untuk UNBK, baik dari segi hardware, software serta sumber daya manusia dan beruntung sekali proktor MAN 2 Pesisir Selatan mengikuti diklat ini untuk bisa menambah ilmu dan pengetahuannya," tambah Ahmad Asdi.
Wakil kesiswaan sekaligus proktor MAN 2 Pesisir Selatan, Suhardi Nasution sangat menyambut baik pelaksanaan diklat ini karena bisa meningkatkan mutu sumber daya manusia, dalam hal ini kegiatan untuk peningkatan kompetensi bagi pengelola UNBK. "Pelatihan ini sangat penting bagi saya, untuk melatih kemampuan dan dapat mewujudkan persamaan persepsi dalam memahami, menambah ilmu dalam teknis pelaksanaan UNBK 2020, sehingga bisa berjalan lancar dan sukses.(Indra Naldi/zon)


Painan, Inmas--Menghadapi ujian semester ganjil Tahun Ajaran 2019/2020 pada Senin tanggal 2 Desember 2019 mendatang, MAN 2 Pesisir Selatan melakukan berbagai persiapan terkait pelaksanaan ujian tersebut.
Persiapan yang dilakukan diantaranya pembagian SK panitia, bahan soal yang akan diujikan, pembagian lokal, pemasangan no meja dan ruang, serta menyusun dan memasukan dalam amplop. Panitia terdiri dari 13 oang guru dan tenaga pendidik yang nantinya saling bekerja sama dalam pelaksanaan ujian semester ini.
Wakil kurikulum MAN 2 Pesisir Selatan, Metriadi mengatakan, ujian semester ganjil Tahun Ajaran 2019/2020 ini bertujuan untuk mengevaluasi kemampuan peserta didik selama enam bulan ini, sehingga dapat diketahui aeberap jauh daya serap anak terhadap apa yang sudah diajarkan, Sabtu (30/11).
Dan diharapkan dari hasil evaluasi tersebut guru memberikan tindaklanjut terhadap hasil ujian yang dicapai siswa. Untuk itu ujian semester diharapkan dapat memperoleh hasil di atas rata-rata KKM.
Kepala MAN 2 Pesisir Selatan, Ahmad Asdi mengatakan, "Ujian semester ganjil ini tidak hanya untuk mendapatkan nilai saja, namun juga sebagai bahan pertimbangan dan sangat mempengaruhi untuk kenaikan kelas nantinya," ujar Ahmad Asdi. Untuk penilaiannya ada tiga hal, yang pertama adalah penilaian sikap, kemudian yang kedua penilaian pengetahuan dan yang ketiga penilaian terhadap keterampilan serta kemampuan.(Indra Naldi/zon)|DW


Painan, Inmas -- Jelang pelaksanaan ujian semester ganjil Tahun Ajaran 2019/2020 yang akan dilaksanakan pada hari Senin, tanggal 2 Desember 2019 seluruh kegiatan non akademik dihentikan untuk sementara guna mempersiapkan diri menghadapi ujian semester ganjil. Salah satu kegiatan non akademik yang ditutup secara resmi adalah kegiatan latihan pramuka, Sabtu (30/11) di lapangan upacara MAN 2 Pesisir Selatan.
Kepala MAN 2 Pesisir Selatan yang diwakili wakil kesiswaan, Suhardi dalam sambutanya mengatakan, "Bahwa kegiatan pramuka dihentikan sementara untuk persiapan ujian semester ganjil Tahun Ajaran 2019/2020 dan nanti setelah masuk semester genap kegiatan pramuka akan dilanjutkan lagi seperti biasanya," ujarnya.
"Berkenaan dengan ujian semester ganjil ini, hendaknya ananda sekalian untuk lebih mempersiapkan diri dengan sebaik baiknya, mulai dari mempelajari materi pelajaran yang akan diujiankan, dan tentunya kalian semua harus menjaga kondisi fisik agar tetap sehat dan prima, sehingga tidak mengganggu konsentrasi dalam ujian nanti," lanjut Suhardi.
Suhardi berharap kepada siswa aktif pramuka, agar dapat menjadi insan yang berguna bagi keluarga, masyarakat, bangsa, dan negara, karena kedisiplinan yang ada di pramuka hendaknya dipakai pula dalam kegiatan belajar," tambah Suhardi.
Ketika sudah waktunya belajar tinggalkan yang lainnya dan fokus belajar, ketika waktunya sholat tinggalkan aktifitas lainya dan segera tunaikan shalat. Itulah makna disiplin menempatkan sesuatu pada tempatnya.
Upcara penutupan latihan pramuka MAN 2 Pesisir Selatan secara resmi ditutup oleh Suhardi. Kegiatan dihadiri oleh seluruh pembina, dewan kehormatan, alumni, dan pramuka aktif MAN 2 Pesisir Selatan. Terakhir Suhardi menyampaikan, "Selamat menempuh ujian semester ganjil, semoga Allah memberikan kesehatan dan kemudahan untuk kita semua dalam menjalankan aktifitas sehari-hari, tutup Suhardi.(Indra Naldi/zon)|DW


Painan, Inmas -- Balai Bahasa Sumatra Barat bekerja sama dengan Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Pesisir Selatan mengadakan penyuluhan penggunaan bahasa media massa yang bertempat di Painan Convention Center, Jumat (29/11).
Penyuluhan ini dilaksanakan selama tiga hari, yang dimulai Jumat 29 November 2019 sampai hari Minggu 1 Desember 2019. Kegiatan diikuti oleh perwakilan perangkat daerah, wartawan, kepolisian, TNI, penyiar radio, dan sekolah umum dan madrasah. Salah satunya MAN 2 Pesisir Selatan. 
Sekretaris Daerah Pesisir Selatan, Erizon dalam sambutannya mengatakan sangat mendukung kegiatan penyuluhan ini. "Semoga bisa menjadi contoh bagi masyarakat dalam penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar, kepada peserta semoga bisa mempelajari penggunaan bahasa yang baik dan benar selama tiga hari ini," ungkap Erizon.
Kepala MAN 2 Pesisir Selatan, Ahmad Asdi menugaskan satu orang humas madrasah untuk  mengikuti kegiatan penyuluhan ini,  dan berharap dengan adanya penyuluhan ini bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya, dan banyak ilmu yang bisa diserap dari kegiatan ini.
"Apalagi saat ini Kementerian Agama, khusunya Kabupaten Pesisir Selatan sedang menggalakan tentang perlunya keberadaan humas yang ditunjang oleh tenaga-tenaga kehumasan yang memiliki kompetensi, guna untuk membangun citra positif kelembagaan pada satker di lingkungan Kementerian Agama Kabupaten Pesisir Selatan," tambah Ahmad Asdi.(Indra Naldi/zon)


Painan, Inmas -- MPK dan OSIM MAN 2 Pesisir Selatan gelar rapat persiapan class meeting semester ganjil Tahun Ajaran 2019/2020 di Mushalla Nurul Ilmi MAN 2 Pesisir Selatan, Sabtu (30/11).
Rapat yang di pimpin oleh Ketua OSIM MAN 2 Pesisir Selatan, M. Fauzan Al Faruk, juga dihadiri oleh waka kesiswaan, Suhardi Nasution dan pembina OSIM Asril, Desmayenti, Yeni Roswati, Bayu Marsha DS, dan Maivandra.
Rapat persiapan ini untuk membahas agar pelaksanaan class meeting dapat terlaksana dengan baik dan terkoordinir, sehingga dapat berjalan sesuai apa yang telah diprogramkan oleh OSIM. Selain itu, juga diharapkan class meeting ini sebagai motivasi siswa dalam meningkatkan bakatnya dibidang olah raga.
Pada kesempatan itu, Suhardi Nasution memyampaikan, "Silahkan kepada MPK dan OSIM mengusulkan, apa saja cabang yang akan dipertandingkan atau dilombakan dalam kegiatan class meeting ini," ujarnya. Segera bentuk panitianya dan berapa dana yang dibutuhkan untuk acara class meeting ini. "Secepatnya hasil rapat ini akan kita konsultasikan dengan pihak dewan guru dan kepala madrasah untuk meminta persetujuan," tambah Suhardi.
"Diharapkan kepada siapa pun nantinya yang terpilih menjadi panitia pelaksana class meeting, agar bisa melaksanakan tugas dengan sebaik mungkin dan laksanakan kegiatan class meeting sesuai jadwal yang telah disepakati bersama," tambah Suhardi Nasution.
Hasil rapat memutuskan, sebanyak tujuh cabang lomba yang akan diadakan, yaitu sepak bola, volley putri, atletik, paduan suara dengan lagu wajib hymne madrasah, senam kreasi, hafidz quran, dan lomba estafet tepung. Class meeting mulai dilaksanakan hari Jumat tanggal 12 Desember 2019. Rapat juga membahas terkait aturan-aturan yang akan diterapkan dalam ketujuh cabang lomba tersebut.(Indra Naldi/zon)

Painan, Inmas--MAN 2 Pesisir Selatan mengadakan lomba kebersihan dan taman, serta pojok literasi kelas, Jumat (29/11). Dalam kegiatan ini siswa diharuskan untuk membersihkan, mengatur dan menata kelas masing-masing agar menjadi senyaman mungkin untuk kegiatan belajar, serta membuat taman kelas sebagus mungkin.
Selain itu siswa wajib menciptakan pojok literasi di dalam kelas guna menciptakan suasana madrasah yang kondusif untuk belajar, membiasakan siswa untuk gemar membaca karena adanya pojok literasi.
Penilaian lomba ini dilakukan oleh tiga orang juri yaitu, Suhardi Nasution, Metriadi dan Hasrizal, yang mana ketiga orang juri ini tidak terkait dengan masing-masing lokal yang mengikuti lomba. Penilaian dilakukan sebanyak tiga kali, hari pertama penilaian pada hari ini Jumat 29 November 2019 dan penilaian yang kedua dan ketiga, dilakukan tanpa ada pemberitahuan.
Tim juri mengunjungi kelas satu persatu dan melakukan penilaian sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan. Jumlah kelas yang akan dinilai adalah sebanyak 23 kelas, dengan kriteria penilaian, 17 kelas kriteria kebersihan, meliputi kebersihan lantai, meja, kursi, papan tulis, jendela, dan keberadaan gambar presiden serta wakil presiden, keberadaan penunjuk waktu, keberadaan agenda guru dan daftar hadir siswa, keberadaan jadwal mata pelajaran, struktur organisasi kelas, ATK, jadwal piket harian, penataan meja guru, penataan meja dan kursi siswa, penataan peralatan kebersihan kelas, kebersihan lantai diluar kelas, pemilahan sampah organik dan anorganik, serta konsistensi kebersihan kelas.
Kriteria selanjutnya sebanyak 6 kelas untuk penilaian taman kelas, meliputi kebersihan taman, kreativitas, desain taman, pemeliharaan dan tingkat kesuburan taman, variasi dari daur ulang dan konsistensi. Penentuan pemenang lomba akan diumumkan pada penyerahan rapor semester ganjil Tahun Ajaran 2019/2020.
Kepala madrasah, Ahmad Asdi sangat mengapresiasi murid dan wali kelas peserta lomba yang sangat bersemangat dan bekerja keras dalam mempersiapkan ruang lokal dan taman. "Tujuan kita membuat kegiatan ini adalah meningkatkan  K3 MAN 2 Pesisir Selatan yang akan kita siapkan untuk lomba adiwiyata nantinya," ungkapnya.
Ahmad Asdi menjelaskan, lomba keindahan dan kebersihan kelas di MAN 2 Peisir Selatan sudah rutin diadakan dua kali setahun sejak tahun lalu, sangat terasa manfaatnya bagi para guru, pegawai dan siswa MAN 2 Pesisir Selatan. Hal tersebut dapat dilihat dari perubahan lingkungan madrasah yang lebih bersih dan indah, baik di dalam kelas maupun di taman-taman di luar kelas.
"Di dalam kelas berbagai gambar kaligrafi, dan kata-kata bijak yang dibuat oleh siswa, begitu juga di taman-taman kelas, siswa berkreasi dengan mengecat temboknya dan menanam bunga dan tanaman obat yang menjadikan taman lebih indah. Siswa merasa tertantang untuk berkreasi di lingkungan kelas mereka sesuai dengan kreativitasnya masing-masing," tambah Ahmad Asdi.(Indra Naldi/zon)|DW
Painan, Inmas--Selain lomba kebersihan dan lomba taman kelas, MAN 2 Pesisir Selatan juga melakukan penilaian lokal paling dermawan dari 23 jumlah lokal di MAN 2 Pesisir Selatan, Jumat (29/11).
Kepala MAN 2 Pesisir Selatan, Ahmad Asdi dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada siswa yang telah mau menyisihkan sedikit uang sakunya untuk memberikan infak.
"Dalam lomba ini kita akan berikan berupa piala bergilir, dan mudah-mudahan piala bergilirnya bisa menempati semua lokal yang ada di MAN 2 Pesisir Selatan ini," ungkap Ahmad Asdi. Pada kesempatan itu ia juga menyampaikan kepada siswa agar bersiap-siap untuk menghadapi ujian semester ganjil Tahun Ajaran 2019/2020, yang akan dilakukan Senin tanggal 2 Desember 2019 ini," lanjutnya.
"Khususnya bagi kelas XII tak lama lagi akan menghadapi UNBK, supaya rajin dalam belajar, agar ananda sekalian dapat melanjutkan cita-cita dan kuliah di universitas pilihan," tambah Ahmad Asdi.
Akhirnya wakasiswa MAN 2 Pesisir Selatan, Suhardi Nasution mengumumkan peringkat lokal dermawan dari peringkat terendah sampai lokal yang memperoleh peringkat paling dermawan.
Lokal dermawan, adalah lokal yang paling banyak mengumpulkan infak perhari dan direkap perminggunya. Lokal dermawan di umumkan satu kali seminggu. Pada minggu ini yang terpilih sebagai lokal dermawan dan berhasil membawa piala bergilir ke lokalnya adalah kelas XII IPK 1 dibawah bimbingan wali kelas Weni Fitria, peringkat kedua kelas X IPK 3 dengan wali kelas Suspensi, dan peringkat ketiga diraih oleh kelas X IPK 2 dengan wali kelas Syahirnawati.
"Bagi lokal yang ingin menjadi lokal dermawan maka rajin-rajinlah dalam berinfak," ajak Suhardi.(Indra Naldi/zon)|DW

PPID MAN 2 PESISIR SELATAN

Menyediakan Pelayanan Informasi Publik Yang Prima Dalam Rangka Mewujudkan Transparansi Publik Menuju Unsur Good Govermance

man2pessel-ppid.blogspot.com

Menyambut datangnya tahun baru Islam, umum bagi sesama muslim mengirim ucapan selamat disertai doa awal tahun. Supaya pada tahun depan, kita akan semakin baik serta apa yang dikerjakan diberkahi oleh Allah SWT..

Kementrian Agama Republik Indonesia

10 Penulis MAN 2 Pessel Serahkan Langsung Buku Perdana Pada Ka.Kanwil

Popular Posts